<p style="text-align: justify;"><strong>DALUNG (20/08/2024)</strong> - Kegiatan Hari Ketiga sekaligus Penutupan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Dan Wawasan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Dalung mengenai sistem desa IT (Informasi dan Teknologi) tahun 2024 yang bertempat di Ruang Rapat Kantor Desa Dalung pada Kamis (18/07). Bimbingan Teknis hari ketiga ini menghadirkan narasumber dari Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Badung Ida Bagus Putu Nata Biksuka, S.T., dan Narasumber dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Badung Drs. I Nyoman Suendi. Kegiatan Bimbingan Teknis ini ditutup oleh Camat Kuta Utara I Putu Eka Parmana, S.STP. MM., serta juga dihadiri oleh Perbekel Desa Dalung I Gede Putu Arif Wiratya, S.Sos., Ka.Si Pemerintah Desa Dalung I Nyoman Rai Sukanadi, S.T. beserta staff Ka.Si Pemerintah Desa Dalung., serta antusias dari pengurus dan anggota LPM Desa Dalung. Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan dan mengembangkan desa-desa di Kabupaten Badung menjadi desa digital. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mensosialisasikan pentingnya keamanan digital kepada masyarakat agar mereka terhindar dari serangan siber, seperti hacker.</p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Badung Ida Bagus Putu Nata Biksuka, S.T., mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Badung mengharapkan agar seluruh desa mampu menjadi desa digital. Oleh karena itu, Dinas Kominfo beserta jajarannya yang terkait mulai melaksanakan pembangunan berbagai aplikasi sistem digital yang dapat dimanfaatkan oleh desa-desa. Contoh aplikasi tersebut antara lain adalah sistem agenda elektronik, sistem surat elektronik, dan sistem surat tanda tangan elektronik. Ketiga sistem ini telah disosialisasikan kepada desa-desa dengan tujuan agar mereka dapat memanfaatkannya secara efektif dan efisien dalam kegiatan administratif sehari-hari. Selain itu, pemerintah menekankan pentingnya melakukan backup data secara rutin dan teratur. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa data yang dimiliki tetap aman dan terlindungi, terutama jika terjadi serangan siber oleh hacker. Dengan adanya cadangan data yang telah di-backup, pemerintah dapat dengan cepat memulihkan data yang hilang atau rusak, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat tetap berjalan dengan lancar tanpa gangguan berarti. <em><strong>“Masyarakat diharapkan berhati-hati dan waspada menggunakan media sosial untuk menghindari serangan siber. Jaga kerahasiaan informasi pribadi, hindari tautan mencurigakan, gunakan kata sandi kuat dan berbeda untuk setiap akun, serta rutin perbarui perangkat lunak keamanan. Ikuti panduan pihak berwenang untuk melindungi informasi pribadi di dunia maya.” Pungkasnya.</strong></em></p> <p style="text-align: justify;"> </p> <p style="text-align: justify;">Adapun sesi tanya jawab yang diberikan oleh para pengurus dan anggota LPM Desa Dalung mengenai sistem desa IT (Informasi dan Teknologi), pada sesi ini anggota LPM menanyakan mengenai Mengenai bagaimana cara untuk menghindari hal ketika tidak sengaja mengklik tautan undangan yang ternyata link tersebut adalah link yang dibuat oleh hacker sehingga uang yang terdapat dalam mbanking akan terkuras habis akibat mengklik link tersebut. Dan pada sesi ini semua pertanyaan telah dijawab oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Badung Ida Bagus Putu Nata Biksuka, S.T., bahwa terkait mengklik tautan undangan, sangat penting untuk meningkatkan kewaspadaan sebelum mengakses link tersebut. Saat ini, WhatsApp telah menerapkan sistem keamanan canggih yang dapat mendeteksi akun-akun yang mencurigakan atau spam. Dengan fitur peringatan ini, pengguna akan mendapatkan notifikasi jika mereka berinteraksi dengan akun yang berpotensi berbahaya.</p> <p style="text-align: justify;"><br /> <strong>(KIMDLG-012).</strong></p>
Kegiatan Hari Ketiga Bimbingan Teknis LPM Desa Dalung
20 Aug 2024